Bermain saham memang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, karena perlu ilmu yang dimiliki dalam menjalankannya. Agar dapat bermain saham dengan tepat, alangkah baiknya untuk mencari ilmunya terlebih dahulu. Mencari tahu tentang saham, apa itu saham, bagaimana menjadi seorang investor yang tepat, karena dengan ilmu tersebut kita dapat memiliki strategi yang tepat dalam menjalankan saham tersebut. Karena memang bermain saham itu sangat bermanfaat untuk di masa depan, sebab mempunyai pengaruh yang bisa diandalkan dalam jangka panjang. Mungkin kamu biasanya menyimpan uang atau menabung itu di bank atau bahkan di celengan yang disimpan di rumah.
Hanya saja untuk dapa memebli barang – barang yang kamu inginkan di masa yang akan datang itu tidaklah cukup. Maka dari itu dengan melakukan investasi terhadap uang tersebut, akan membuat kamu bisa mendapatkan apa yang sudah kamu impi – impikan sedari lama. Untuk melakukan invetasi dengan hasil yang memang memiliki keuntungan paling besar itu adalah investasi saham. Tetapi yang perlu diperhatikan disini adalah meskipun keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari investasi saham itu tinggi, hanya saja dibalik itu juga terdapat risiko yang tinggi juga yang sudah menanti kamu. Agar kamu tidak terkena risiko tersebut yan dimana dapat menggagalkan investasi saham kamu, maka simak ulasan berikut ini tentang cara bermain saham yang tepat untuk para permula.
1.Memilih Sekuritas dengan Biaya Transaksi yang Kecil

Ketika kamu akan memulai untuk berinvestasi saham, maka yang harus dilakukan adalah membuka rekening efek yang memang sudah disediakan oleh perusahaan sekuritas. Bila kamu sudah melakukan hal tersebut, maka kamu suddah bisa memasukan dana ke dalam rekening efek tersebut. Nantinya uang tersebut dapat kamu pakai untuk dapat membeli saham – saham yang memang kamu inginkan dengan cara online.
Pengertian dari biaya transaksi sendiri itu merupaka biaya penjualan serta pembelian saham. Yang dimana biaya ini akan menjadi keuntungan dari perusahaan broket yang berhubungan. Agar keuntungan yang bisa kamu dapatkan tersebut semakin besar, maka pilihlah perusahaan yang memang biaya sekuritasnya itu murah. Untuk biaya sekuritas sendiri menjadi penentu dari kualitas pelayanan serta aplikasinya.
2.Royal Boleh Asalkan Tidak Kelewatan

Ternyata untuk dapat memulai invetasi saham itu tidak harus memerlukan dana yang besar, karena terdapat saham yang dijual dengan harga Rp 50 perak per lembarnya. Untuk pembelianya sendiri kamu dapat melakukannya dengan membelinya dalam satuan lot, satu lot itu terdapat 100 lembar saham. Jadi disaat kamu akan melakukan pembelian satu lot saham, yang mempunyai harga Rp 50 perak. Maka kamu bisa mengkalikannya dengan 100, totalnya adalah Rp 5.000.
Maka dari itu kamu sudah bisa disebut sebagai pemiliki saham. Tetapi untuk bisa mendapatkan keuntungan yang memang tinggi, maka harus ada pembelian yang lebih besar serta tinggi lagi. Agar kamu bisa mendapatkan keuntungan dengan tepat.
3.Memilih Saham yang Terdaftar Dalam Indeks LQ45 / IDX30

Saat kamu akan berinvestasi saham jangan sampai kamu asal menginvestasikan saham tersebut pada perusahaan. Kamu harus mencaritahu terlebih dahulu bebet dan bobot yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Caranya adalah kamu dapat mencari apakah saham tersebut memang terdaftar di BEI atau Bursa Efek Indonesia. Saham yang berasal dari BEI itu sudah tergabung dengan indeks LQ45 / IDX30.
Saham – saham yang tergabung di dalam daftar tersebut, kebanyakan mempunyai likuiditas yang tinggi bahkan sangat tinggi. Juga perusahaan yang memang sudah terdaftar di dalam BEI memang mempunyai latar belakang serta fundamental yang baik.
Itulah beberapa cara untuk para investore pemula untuk bermain saham.